8.063 Jiwa, Kemiskinan Ekstrem di Padang
Padang – Angka kemiskinan ekstrem di Kota Padang mencapai 8.063 jiwa dari total 17.254 data yang diverifikasi, menurut data yang diumumkan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kota Padang, Yenni Yuliza. Dalam rapat Tim Penanggulangan Kemiskinan, Rabu (22/11/2023), Yenni menyampaikan bahwa data tersebut telah melalui proses validasi dan akan menjadi dasar SK untuk memberikan bantuan kepada kelompok yang membutuhkan.
“Kita tidak lakukan pencacahan lagi. Data ini telah divalidasi dan akan diumumkan melalui Surat Keputusan (SK) untuk memberikan bantuan kepada masyarakat miskin,” ujar Yenni.
Dalam menanggapi tantangan ini, Bappeda Kota Padang bersiap untuk mengimplementasikan berbagai program penanggulangan kemiskinan sesuai arahan pemerintah pusat. Wakil Wali Kota Padang, Ekos Albar, menyatakan tekad kuat untuk mengurangi tingkat kemiskinan ekstrem menjadi 0 persen pada tahun 2024.
“Tahun 2024 kita harus berupaya keras sesuai arahan pusat untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem,” ungkap Ekos Albar dalam rapat yang sama.
Pihak berwenang menekankan perlunya kolaborasi semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersama-sama melaksanakan program-program penanggulangan kemiskinan, seiring dengan Peraturan Pemerintah Nomor 15 tahun 2010 tentang percepatan penanggulangan kemiskinan.
Berdasarkan data dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), masyarakat Kota Padang yang tergolong dalam kemiskinan ekstrem mencapai 0,64 persen dari total penduduk, atau sekitar 6.338 jiwa.
“Dana insentif fiskal sebesar Rp5,3 miliar dari Wakil Presiden Indonesia telah diterima oleh Pemko Padang untuk penanganan kemiskinan ekstrem,” tambahnya.
The post 8.063 Jiwa, Kemiskinan Ekstrem di Padang appeared first on Kabarsumbar.com.
from Kabarsumbar.com https://ift.tt/9ZCbAhy
via IFTTT
Comments
Post a Comment