Baru 6 Calon DPD Sumbar yang Serahkan Syarat Dukungan

-

Padang – KPU Sumatera Barat baru menerima syarat dukungan 6 calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari total 30 yang telah mengisi Silon KPU hingga pukul 11.00 WIB, Kamis (29/12).

Adapun keenam calon itu adalah, Emma Yohanna, Muslim M Yatim, Leonardy Harmaini, Rifo Darma Syaputra, Abdul Aziza, dan terakhir Cerint Iralloza Tasya.

Cerint mengantarkan 2.776 dukungan pemilih yang tersebar pada 16 Kabupaten dan Kota di Sumbar.

Sementara itu, ada 24 calon DPD lainnya yang akan menyerahkan syarat dukungan pemilih.

“24 calon lagi hari terakhir ini menyatakan akan hadir menyerahkan syarat dukungannya ke KPU,” kata Kasubag Teknis KPU Sumbar Rahman Al Amin di Padang, Kamis.

Hari ini, Kamis merupakan batas terakhir untuk bakal Calon DPD RI Dapil Sumbar untuk menyerahkan syarat dukungan hingga pukul 24.00 WIB nanti.

Berita Terkait

Perkuat Ideologi Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah Kota Padang Gelar Baitul Arqam Dasar
Sore Ini, Kapolri Umumkan Soal Penangkapan Mantan Kapolda Sumbar
Kadin Sumbar Optimis Ekonomi Indonesia Akan Tumbuh
Pilkada Padang 2024, KPU Padang Ajukan Anggaran Rp 63 Miliar
Pasbar Raih Peringkat Ke-4 Pada Tahap Visitasi, Dalam Proses Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2022
Bumbu Rendang dan Kalio IKABOGA Padang Segera Hadir di Norwegia
5 Penyanyi Minang Yang Legendaris dan Populer
Jasmerah ! Berikut 5 Tokoh Perempuan dari Sumatera Barat

The post Baru 6 Calon DPD Sumbar yang Serahkan Syarat Dukungan appeared first on Kabarsumbar.com.



from Kabarsumbar.com https://ift.tt/z15GxjS
via IFTTT

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Permainan Tradisional Khas Minangkabau Yang Mulai Hilang

-
Image
Padang –  Minangkabau juga memiliki berbagai macam permainan tradisional. Permainan ini diwariskan oleh nenek moyang secara turun-temurun. Permainan tradisional khas Minangkabau dinilai sangat unik dan bermanfaat bagi kesehatan. Namun, seiring bergesernya budaya masyarakat, permainan tradisional mulai jarang ditemukan bahkan mulai hilang di generasi sekarang. Di momentum HUT RI 77 ini, yuk kita intip permainan tradisional khas Minangkabau yang mulai hilang, diantaranya: 1. Badia Batuang atau Mariam Bambu Mariam tomong juga ada di beberapa daerah Indonesia. Foto: Internet Badia memiliki arti yaitu, bedil atau meriam dan batuang berarti bambu besar. Badia batuang biasanya ramai dimainkan anak-anak pada saat bulan Ramadhan. Anak-anak akan berkumpul untuk membuat Meriam dari bambu yang besar. Meriam akan diberi minyak tanah dan sumbu. Kemudian ujung bambu akan dilubangi dan sebelum pangkalnya diberi lubang kecil. Sehingga saat disulut, badia batuang akan menghasilkan bunyi yang...
Read more

Sugi Travel Transportasi Travel Palembang Lampung via Tol Terbaik Cepat Aman dan Nyaman untuk Perjalanan Anda

-
Sugi Travel : Transportasi Terbaik Palembang Lampung Via Tol Kenapa Memilih Sugi Travel ? Jika Anda mencari solusi transportasi yang cepat, nyaman, dan terpercaya, Sugi Travel adalah jawabannya. Dengan layanan rute Palembang Lampung via tol , perjalanan Anda akan lebih efisien dan bebas hambatan. Kelebihan Menggunakan Sugi Travel 1. Kenyamanan Maksimal Sugi Travel menggunakan armada kendaraan yang modern, dilengkapi dengan AC dan kursi yang ergonomis. Penumpang dapat menikmati perjalanan tanpa khawatir tentang kenyamanan. 2. Kecepatan dan Ketepatan Waktu Dengan rute via tol , waktu perjalanan dari Palembang ke Lampung lebih singkat. Sugi Travel menjamin ketepatan waktu sehingga Anda tiba sesuai jadwal. 3. Pelayanan Door-to-Door Tidak perlu repot mencari tit...
Read more

Wako Solok Buka Pelatihan Coaching dan Mentoring Bagi Aparatur

-
Solok Kota – Bertempat di Grand Rocky Hotel, Kota Bukittinggi, Selasa (1/3).Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, secara resmi membuka kegiatan pelatihan coaching dan mentoring bagi administrator di lingkungan Pemerintah Kota Solok Tahun 2022. Turut hadir, Kepala BKPSDM Kota Solok, Bitel serta narasumber Dr. Tuti Rahmi,S.Psi,M.Psi, dosen psikologi dari Universitas Negeri Padang. Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar dalam sambutannya mengatakan, berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2018, pengembangan kompetensi merupakan upaya untuk pemenuhan kebutuhan kompetensi PNS dengan standar kompetensi jabatan dan rencana pengembangan karier, yang terdiri dari tiga jenis kompetensi yaitu pertama, kompetensi teknis yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan yang spesifik berkaitan dengan bidang teknis jabatan. Kedua, kompetensi manajerial yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diuk...
Read more