Pemko Solok Serahkan Bantuan Korban Gempa Pasaman
Solok Kota – Sebagai bentuk solidaritas dan kepedualian atas bencana ini, Pemerintah Kota Solok segera bergerak di bawah arahan Walikota Solok, Zul Elfian Umar yang turut mengantarkan langsung bantuan kepada korban gempa di Pasaman, Minggu (27/2/2022).
Dua gempa darat berurutan di sekitar wilayah Pasaman yang menggetarkan wilayah Sumatra Barat dan sekitarnya pada Jumat (25/2/2022) pagi telah mengakibatkan korban jiwa serta kerusakan bangunan rumah warga dan fasilitas umum di sejumlah kecamatan di Pasaman Barat dan Pasaman.
Tim dibagi dalam dua kelompok, Tim I, Wako Zul Elfian menyerahkan bantuan ke Pemkab Pasaman Barat, diterima langsung oleh Bupati Pasbar H. Hamsuardi di Posko Utama di Kantor Bupati Pasbar. Berbarengan juga dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung AR yang juga menyerahkan bantuan.
Selanjutnya Tim II dibawah koordinir Kadis Sosial Zulfadli, mengantarkan bantuan ke Pemkab Pasaman di Posko Penanggulangan Gempa di Kantor Camat Tigo Nagari, yang diterima langsung oleh Bupati Pasaman H. Benny Utama.
Bantuan berupa logistik dan sembako itu, terdiri dari selimut 10 helai, kasur 5 lembar matras 5 lembar, tenda gulung 10 lembar, peralatan dapur 5 paket, makanan cepat saji sebanyak 10 dus, makanan siap saji 20 paket, beras seberat 150 kg, air mineral 15 dus, tenda keluarga 1 unit serta uang tunai Rp20 juta untuk Kabupaten Pasaman Barat dan Kabupaten Pasaman.
Wako Zul Elfian Umar berharap bantuan logistik dan sembako ini dapat membantu meringankan beban para korban, serta juga dapat mengobati duka yang dialami para korban gempa. Duka masyarakat Pasaman yang terdampak gempa bumi adalah duka kita bersama.
Diketahui, gempa yang berpusat di titik koordinat 0,14 derajat Lintang Utara (LU) dan 99,94 derajat Bujur Timur (BT) atau 17 Km timur laut Pasaman Barat pada kedalaman 10 kilometer itu juga mengakibatkan 103 unit rumah rusak berat, lima unit rumah rusak ringan, sekitar 1.307 unit rumah rusak ringan.
Kemudian, juga ada tiga unit fasilitas pendidikan rusak berat, dua rumah ibadah rusak, satu bangunan fasilitas umum rusak, termasuk beberapa bangunan milik pemerintahan.
Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu (27/2/2022) sementara mencatat korban meninggal dunia akibat gempa magnitudo 6,1 sebanyak 11 orang.
Dari 11 korban meninggal dunia itu, lima di antaranya di Pasaman Barat, enam korban meninggal dunia di Kabupaten Pasaman. Sementara itu, hingga saat ini masih ada empat warga lagi yang masih dinyatakan hilang.
Selain 11 korban meninggal dunia, juga ada 42 warga luka berat. Lalu, 345 orang luka ringan. Warga yang mengungsi, kurang lebih mencapai 13 ribu jiwa.
Sebelumnya, BMKG merilis gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Pasaman Barat dengan gempa utama magnitudo 6,1 yang 4 menit sebelumnya didahului 1 kali gempa pendahuluan/pembuka (foreshock) dengan magnitudo 5,2 diduga dipicu sesar besar Sumatera tepatnya pada Segmen Angkola bagian selatan dengan mekanisme geser menganan (Strike Slip Dextral).
Nagari Kajai di Kecamatan Talamau yang paling parah terdampak dan situasinya cukup memprihatinkan. Puluhan rumah rata dengan tanah. Bahkan satu mesjid di nagari tersebut tinggal kubahnya saja.
Tercatat hingga kini sudah terjadi 80 lebih gempa susulan. Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat menjadikan halaman kantor Bupati sebagai titik pusat pengungsian
The post Pemko Solok Serahkan Bantuan Korban Gempa Pasaman appeared first on Kabarsumbar.com.
from Kabarsumbar.com https://ift.tt/mExMfs9
via IFTTT
Comments
Post a Comment