Baznas Pasbar, Kembali Salurkan Zakat ASN Di Lima Kecamatan

-

Pasaman Barat – Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) kembali salurkan zakat ASN kepada para mustahik di lima kecamatan di wilayah Pasbar bahagian utara, kegiatan tersebut di laksanakan di Aula Kantor Camat setempat dan Aula Kantor Nagari Air Bangis, pada Selasa 23 November 2021.

Ketua Baznas Pasbar, Muhajir mengatakan pendistribusian Zakat ASN ini sudah dilaksanakan diseluruh wilayah Pasbar, seperti di beberapa Kampus perguruan Tinggi dan di Kantor Camat se Pasbar. Menurut Muhajir penyaluran ini sesuai dengan besaran penerimaan zakat, ia berharap ke depan agar penerimaan semakin meningkat sehingga penyaluran juga akan bertambah penerimaanya.

“Tengah diusahakan pembuatan kotak Zis (Zakat, Infak dan Sedekah) dibeberapa Peron (pengepul buah sawit), Mini Market warung/ toko dan lain sebagainya.” Ungkap Muhajir.

Lanjutnya, Hal itu dilakukan guna untuk mencari masukan tambahan zakat, infaq sedekah dll, kemudian kepada para penerima manfaat untuk mempergunakan dana tersebut sesuai dengan pengajuan (kebutuhan) agar ketepatan sasaran dan manfaat Zakat ASN sesuai dengan amanat syariat islam dan ketentuan yang berlaku.

“Saat sekarang ini, untuk program Baznas Pasbar bidang Pasbar Sejahtera (Bedah Rumah) dimasing-masing kecamatan yang ada di Pasbar, 2 Mustahik (penerima), untuk modal usaha dan lain sebagainya sesuai dengan kebutuhan.” Tambahnya.

Senada dengan itu, perwakilan KAU Kecamatan Ranah Batahan, Mulzapri dalam sambutanya menghaturkan ucapan terimaksih kepada pengurus Baznas Pasbar.

“Semoga penyaluran zakat ini hendaknya dapat bermanfaat bagi para mustahik, dan dapat dipergunakan sebaik-baiknya sesuai dengan kebutuhan.” ungkap Mulzapri

Sementara itu, Camat Ranah Batahan, Sahwirman
Sebagai salah seorang ASN, Camat Ranah Batahan berharap kepada para penerima manfaat (Zakat) agar mempergunakan dana tersebut sesuai dengan kebutan yang di usulkan.

“Kepada penerima manfaat agar kiranya untuk selalu tetap bersukur atas apa yang telah diterima, dan kepada yang belum untuk tetap sabar dan semoga tahap selanjutnya bisa direalisasikan.” ucap Camat.

Berikut uraian penerima Zakat dari lima kecamatan tersebut antaralain: Kecamatan Gunung Tuleh 11 orang mustahik penerima zakat untuk Modal Usaha dan 2 Orang penerima Bedah Rumah, Kecamatan Koto Balingka 3 orang penerima tambahan Biaya Berobat, 5 orang penerima Modal Usaha, 1 Bedah Rumah dan Beasiswa 8 orang Mahasiswa,

Kemudian Sungai Aur, 1 orang penerima Biaya Berobat, 3 Modal Usaha, Beasiswa 3 orang dan untuk Bedah Rumah 2 orang penerima. dan Kecamatan Ranah Batahan 7 orang Beasiswa, 2 Bedah rumah dan 10 orang untuk modal usaha. Sungai Beremas 3 orang penerima Biaya Berobat, 3 orang penerima Beasiswa dan 15 orang penerima Modal Usaha.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, turut hadir unsur pengurus Baznas Pasbar, Porkopimca, Pemerintahan Nagari dan Masyarakat.

The post Baznas Pasbar, Kembali Salurkan Zakat ASN Di Lima Kecamatan appeared first on Kabarsumbar.com.



from Kabarsumbar.com https://ift.tt/3xghfSW
via IFTTT

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Permainan Tradisional Khas Minangkabau Yang Mulai Hilang

-
Image
Padang –  Minangkabau juga memiliki berbagai macam permainan tradisional. Permainan ini diwariskan oleh nenek moyang secara turun-temurun. Permainan tradisional khas Minangkabau dinilai sangat unik dan bermanfaat bagi kesehatan. Namun, seiring bergesernya budaya masyarakat, permainan tradisional mulai jarang ditemukan bahkan mulai hilang di generasi sekarang. Di momentum HUT RI 77 ini, yuk kita intip permainan tradisional khas Minangkabau yang mulai hilang, diantaranya: 1. Badia Batuang atau Mariam Bambu Mariam tomong juga ada di beberapa daerah Indonesia. Foto: Internet Badia memiliki arti yaitu, bedil atau meriam dan batuang berarti bambu besar. Badia batuang biasanya ramai dimainkan anak-anak pada saat bulan Ramadhan. Anak-anak akan berkumpul untuk membuat Meriam dari bambu yang besar. Meriam akan diberi minyak tanah dan sumbu. Kemudian ujung bambu akan dilubangi dan sebelum pangkalnya diberi lubang kecil. Sehingga saat disulut, badia batuang akan menghasilkan bunyi yang...
Read more

Mengenal Samba Nan Anam dan Samba Nan Sambilan, Kuliner Khas Minangkabau

-
Image
Bukittinggi – Dalam kondisi Pandemi yang sudah berjalan dua tahun lebih, Propinsi Sumatera Barat bisa menggelar beberapa rangkaian acara dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sumbar . Salah satu acaranya yaitu Menggelar Pameran Kuliner Tradisional untuk seluruh daerah Kab/Kota se- Sumbar. Hal ini disampaikan MC Linda Zoebir yang akrab di panggil Bundo ini mengatakan sejumlah kuliner dipilih untuk dihidangkan dalam pameran, Senin 11 Oktober 2021. Bundo Linda Zoebir “Di Pameran ini kita Bukittinggi memilih Hidangan Tradisional disaat acara ‘Maanta Uang’ yang merupakan bagian dari rangkaian acara Pernikahan di Kurai Limo Jorong. Kita tahu bahwa di Kurai untuk Kuliner dalam Perhelatan ada yang disebut ‘Samba Nan Anam’ dan ‘Samba Nan Sambilan’ ,” ujarnya. Bundo Linda lebih lanjut mengatakan Adapun Samba nan Anam itu terdiri dari; Randang, Anyang Dagiang, Gulai Ayam Naneh, Pangek Bada, Karupuak Maco Arai, dan Sayua Kuah Putiah. Sedangkan Samba nan Sambilan, Samba yang Anam ini...
Read more

Ketua DPRD Kabupaten Solok Bantah Keras Dugaan Pemerkosaan

-
Image
Solok Arosuka – Menanggapi beredarnya pemberitaan di sejumlah media online di Kabupaten Solok pada Sabtu malam, Ketua DPRD Kabupaten Solok, Dodi Hendra, dihadapan sejumlah wartawan, Minggu, (7/1/2024), membantah keras tuduhan atas laporan terhadap dirinya. Apalagi kasus ini sudah dikonsumsi oleh sejumlah media online dengan pemberitaan sepihak yang telah menyudutkan dirinya dan nama baik keluarganya serta partainya. Politisi Partai Gerindra tersebut membeberkan kronologis kejadian, sejak dirinya bertemu dengan korban hingga terjadinya pengaduan ke Polres Solok pada Sabtu (6/1). Menurut Dodi Hendra, sekira tiga minggu sebelum kejadian, orang tua dari korban menemui dirinya dan mengeluhkan anaknya yang beberapa waktu sebelumnya tertimpa “musibah”. Yakni, dinikahkan paksa secara siri, karena digerebek warga Korong Lampayo, Jorong Simpang Sawah Baliak, Nagari Kotobaru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. The post Ketua DPRD Kabupaten Solok Bantah Keras Dugaan Pemerkosaan appeared firs...
Read more